IG Ahmed Al Kaf: Profil, Biodata dan Kontroversinya di Dunia Wasit

Ahmed Al-Kaf merupakan wasit kelahiran Oman pada 6 Maret 1983. Ia memulai karier menjadi seorang wasit profesional sejak 2008 di Liga Oman.

Ahmed Al Kaf adalah wasit berkebangsaan Oman yang telah memiliki lisensi FIFA. Wasit berusia 41 tahun ini telah menjadi pengadil lapangan internasional sejak 2010. Penampilannya yang khas dengan kepala plontos membuatnya mudah dikenali di lapangan.

Karier wasit Ahmed Al Kaf dimulai dari liga domestik di Oman. Setelah menerima lisensi FIFA pada 2010, ia mulai dipercaya memimpin berbagai pertandingan internasional, terutama di kawasan Asia. Namun, perjalanan kariernya sebagai wasit tidak selalu mulus. Ia kerap menerima kritik atas beberapa keputusannya yang dianggap kontroversial.

Menjelang pertandingan di Bahrain National Stadium, rekam jejak Ahmed Al Kaf kembali menjadi perhatian. Ada kekhawatiran bahwa keputusannya dapat merugikan Timnas Indonesia. Meskipun begitu, penggemar sepak bola Indonesia berharap dia bisa memimpin dengan adil dan objektif.

ADVERTISEMENT

Ahmed Al Kaf telah memimpin sejumlah pertandingan penting, termasuk yang melibatkan tim-tim besar di Asia Tenggara. Namun, beberapa keputusannya masih menjadi bahan perdebatan dan terkadang dinilai merugikan salah satu pihak.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Ahmed Al kaf (@ahmedalkaf)

Kontroversi yang Melibatkan Ahmed Al Kaf

Berdasarkan rekam jejaknya, Ahmed memiliki sejumlah momen kontroversial. Salah satunya terjadi saat ia memimpin pertandingan antara Arab Saudi dan Thailand di Piala Asia U-20 tahun 2020. Pada saat itu, Al Kaf dituduh berpihak kepada Arab Saudi setelah memberikan penalti yang menjadi satu-satunya gol kemenangan.

Singapura juga pernah merasakan keputusan serupa ketika berhadapan dengan Malaysia di fase grup Piala AFF 2014. Dalam pertandingan yang saat itu berakhir imbang 1-1, Al Kaf memberikan penalti kepada Malaysia di penghujung laga karena menilai adanya pelanggaran dalam duel udara di kotak penalti.

ADVERTISEMENT
Baca Juga:  Profil & Biodata Pablo Abel Arganaraz, Pendongkrak Lini Depan PSBS Biak

Penalti tersebut berhasil dikonversi menjadi gol, membuat Malaysia menang 2-1 dan menggagalkan peluang Singapura melaju ke semifinal. Keputusan ini membuat suporter Singapura sangat marah, hingga melempar botol setelah pertandingan berakhir.

Selain itu, pada bulan September 2020, klub Iran Esteghlal Tehran melaporkan Ahmed Al Kaf kepada AFC. Mereka merasa dirugikan oleh kepemimpinan Al Kaf dalam laga Liga Champions Asia melawan Pakhtakor, yang berakhir dengan kekalahan 1-2 bagi Esteghlal. Kekalahan tersebut dinilai dipengaruhi oleh keputusan-keputusan kontroversial dari wasit asal Oman ini.

Kontroversi lain muncul pada 12 Maret 2024, ketika Ahmed memimpin pertandingan antara Al Nassr dan Al Ain di Liga Champions Asia Elite 2023-2024. Dalam laga tersebut, ia dianggap terlalu “ringan tangan” setelah mengeluarkan sembilan kartu kuning dan satu kartu merah.

ADVERTISEMENT

Sepanjang kariernya, dari 114 pertandingan yang ia pimpin, Al Kaf telah mengeluarkan total 343 kartu kuning dan 10 kartu merah.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU

TERPOPULER