Selama Pertandingan
Berikut adalah sejumlah peran dan tanggung jawab wasit keempat yang menjadikan mereka panutan di pinggir lapangan:
- Membantu Wasit Utama: Wasit keempat selalu siap membantu wasit utama sepanjang waktu. Mereka menjaga kontak mata dengan ofisial pertandingan untuk memastikan koordinasi yang baik dalam mengambil keputusan.
- Catatan Pertandingan: Mereka bertanggung jawab untuk menyimpan catatan lengkap pertandingan, termasuk detail setiap pemain yang dapat mendapatkan kartu kuning atau merah. Ini membantu dalam proses evaluasi dan administrasi pertandingan.
- Bertanggung Jawab atas Pergantian Pemain: Wasit keempat memiliki peran penting dalam pergantian pemain. Mereka menunjukkan pergantian pemain dengan mengangkat papan angka yang disediakan, sambil mencatat waktu pasti dari pergantian pemain.
- Tidak Mengkomunikasikan Tambahan Waktu: Wasit keempat tidak mengomunikasikan perkiraan tambahan waktu kepada wasit utama. Mereka menunggu instruksi mengenai jumlah waktu minimum yang diperbolehkan. Penggunaan papan substitusi elektronik, jika ada, hanya sebagai sinyal konfirmasi.
- Monitoring Fisioterapis/Dokter: Mereka memantau aktivitas fisioterapis/dokter/pembawa tandu dan hanya mengizinkan mereka memasuki lapangan setelah mendapat izin dari wasit utama.
- Pengawasan Area Teknis: Wasit keempat mengawasi area teknis dengan menjaga ketertiban. Mereka memberi tahu wasit jika terdapat perilaku tidak bertanggung jawab, termasuk pelecehan verbal atau pelanggaran terhadap peraturan.
- Penginformasian Wasit: Wasit keempat memberitahu wasit jika ada pelecehan verbal dari penghuni area teknis. Mereka diharapkan untuk mengontrol area teknis secara preventif dan memberi tahu wasit tentang kesalahan serius yang terjadi.
- Posisi Selama Pertandingan: Wasit keempat diharapkan berdiri selama pertandingan, jika memungkinkan, untuk memastikan kewaspadaan dan kesiapan dalam menjalankan tugas mereka.
Setelah Pertandingan
Berikut adalah beberapa langkah dan tanggung jawab wasit keempat setelah peluit akhir berkumandang:
- Tunduk pada Instruksi Wasit: Setelah pertandingan, wasit keempat harus tunduk pada instruksi wasit utama secara tepat. Ini mencakup memberikan pengawasan kepada para pemain dan ofisial saat mereka memasuki area terowongan menuju ruang ganti. Wasit keempat bertindak sebagai saksi potensial jika terjadi insiden di luar lapangan.
- Bantuan dalam Pelaporan Pertandingan: Wasit keempat membantu wasit utama dalam menyusun laporan pertandingan secara lengkap. Mereka mencatat rincian kesalahan, pergantian pemain, dan insiden lain yang relevan selama pertandingan berlangsung.
- Pemberitahuan tentang Pelanggaran di Area Teknis: Jika terdapat pelanggaran peraturan di Area Teknis setelah pertandingan, wasit keempat memberitahu wasit utama. Hal ini membantu dalam penanganan potensi pelanggaran etika atau peraturan.
- Pelaporan Kesalahan atau Insiden: Wasit keempat memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan laporan kepada pihak berwenang terkait setiap kesalahan atau insiden yang terjadi di luar pandangan wasit dan asisten wasit. Laporan ini mencakup detail-detail penting yang mungkin tidak terlihat oleh ofisial lapangan.
- Informasi ke Wasit Utama: Setiap informasi atau laporan yang disusun oleh wasit keempat harus disampaikan kepada wasit utama. Hal ini membantu wasit utama memahami sepenuhnya berbagai aspek pertandingan dan memberikan evaluasi yang akurat. Tugas Wasit Keempat