Mengapa Tim Jepang Menyebut Diri Mereka Samurai Biru?

Pernahkah Anda bertanya-tanya kenapa Jepang bermain dengan warna kebesaran biru, bukan putih dan merah?

Julukan “Samurai Biru” yang disematkan kepada tim nasional sepak bola Jepang tidak hanya mengacu pada warna seragam mereka, tetapi juga mencerminkan penghormatan terhadap nilai-nilai samurai—tokoh ikonik dalam sejarah feodal Jepang.

Warna biru yang mendominasi seragam tim bukan sekadar pilihan sembarangan. Biru melambangkan kesetiaan, ketulusan, dan kebijaksanaan—kualitas yang sangat dihargai oleh para samurai, yang diwujudkan oleh setiap pemain di lapangan.

Ketika pemain bintang seperti Keisuke Honda atau Koji Nakata tampil, para penggemar tak bisa lepas dari bayangan karakter manga populer seperti Captain Tsubasa atau Blue Lock, yang juga mengusung semangat juang ala samurai.

ADVERTISEMENT

Dalam manga-manga tersebut, karakter-karakter menunjukkan tekad kuat yang identik dengan para samurai, dan seragam biru Jepang turut mewakili semangat ini, baik dalam kemenangan maupun kekalahan.

Selain itu, desain seragam tim nasional Jepang juga dipengaruhi oleh budaya Jepang yang kaya. Banyak seniman telah merancang jersey dengan nuansa budaya dan cerita rakyat Jepang, yang tidak hanya terlihat di stadion tetapi juga di layar televisi dan manga, menciptakan fenomena global yang memperkenalkan Jepang sebagai “pulau samurai.”

Secara keseluruhan, julukan “Samurai Biru” mencerminkan kebanggaan Jepang akan warisan budayanya. Seragam biru mereka adalah penghormatan terhadap sejarah dan nilai-nilai samurai, yang terus hidup dalam setiap laga di lapangan sepak bola.

ADVERTISEMENT

Filpsofi & Sejarah

Pada tahun 1921, sekitar waktu berdirinya Japan Football Association (JFA), sebuah tim sepak bola universitas mewakili Jepang dalam Far Eastern Championship Games, sebuah ajang olahraga internasional di Asia Timur.

Kemudian, pada tahun 1930, tim nasional Jepang resmi dibentuk dengan pemain yang dipilih dari seluruh negeri. Saat menyiapkan seragam, tim memilih warna biru pucat, namun alasan pasti di balik pemilihan ini tidak sepenuhnya jelas.

Baca Juga:  20 Peraturan Bola Basket yang Wajib Kamu Tahu

Salah satu teori menyebutkan bahwa warna tersebut terinspirasi dari seragam biru muda yang digunakan oleh Universitas Kekaisaran Tokyo (kini Universitas Tokyo), yang menyumbang pemain untuk tim nasional.

ADVERTISEMENT

Teori lain berpendapat bahwa biru dipilih untuk melambangkan “perairan yang mengelilingi kepulauan Jepang.” Meski demikian, tidak ada bukti tertulis yang mendukung teori-teori ini, dan seorang pejabat JFA mengakui, “Kami tidak tahu pasti alasan pastinya.”

Menariknya, pada masa kepemimpinan manajer Kenzo Yokoyama antara 1988 dan 1991, tim nasional sempat mengenakan seragam merah, yang jelas terinspirasi dari bendera Jepang, mengikuti tradisi negara-negara besar yang memakai warna bendera nasional untuk seragam mereka. Namun, setelah penampilan buruk Jepang yang gagal lolos dari babak penyisihan Asia untuk Piala Dunia FIFA 1990 di Italia, seragam tim kembali ke warna biru.

Di samping sejarah ini, ada juga pendapat bahwa Jepang memilih biru untuk menghindari kebingungan dengan banyak tim Asia lainnya yang mengenakan seragam merah, seperti Korea Selatan dan Cina.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU

TERPOPULER