Mengenal HIIT Training: Manfaat & Tips untuk Pemula

HIIT, atau High-Intensity Interval Training, adalah metode latihan yang semakin populer karena kemampuannya membakar lemak dan meningkatkan kebugaran dalam waktu singkat.

Apakah Anda bosan dengan rutinitas treadmill yang monoton atau latihan gym berjam-jam yang tidak memberikan hasil yang memuaskan? Mungkin sudah saatnya Anda mencoba HIIT training.

HIIT, atau High-Intensity Interval Training, adalah metode latihan yang semakin populer karena kemampuannya membakar lemak dan meningkatkan kebugaran dalam waktu singkat.

Apa Itu HIIT Training?

Mengenal HIIT training: manfaat & Tips untuk pemula.

ADVERTISEMENT

HIIT training adalah bentuk latihan yang menggabungkan interval intensitas tinggi dengan periode pemulihan. Selama sesi HIIT, Anda akan melakukan latihan dengan intensitas maksimal dalam durasi pendek, diikuti dengan periode istirahat singkat.

Metode ini biasanya berlangsung antara 10 hingga 30 menit. Namun, dapat memberikan hasil yang lebih besar dibandingkan latihan kardio dengan intensitas menengah yang memakan waktu lebih lama.

Menurut Healthline, HIIT tidak hanya menghemat waktu tetapi juga sangat efektif untuk meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Latihan ini menyebabkan tubuh bekerja lebih keras dalam waktu singkat, dan dalam prosesnya, meningkatkan kapasitas aerobik dan anaerobik tubuh.

ADVERTISEMENT

Manfaat HIIT Training

Mengenal HIIT training: manfaat & Tips untuk pemula.

HIIT training menawarkan berbagai manfaat yang membuatnya menjadi pilihan latihan menarik untuk berbagai tingkat kebugaran. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari HIIT training.

1. Efisiensi Waktu: Salah satu keuntungan terbesar HIIT adalah kemampuannya untuk memberikan hasil yang signifikan dalam waktu singkat. Anda bisa mendapatkan manfaat yang setara atau bahkan lebih baik dibandingkan latihan kardio tradisional seperti jogging atau bersepeda dalam waktu yang jauh lebih singkat.

ADVERTISEMENT

2. Pembakaran Kalori yang Efektif: HIIT sangat efektif dalam membakar kalori dan lemak. Metode ini menciptakan defisit oksigen dalam tubuh yang meningkatkan laju pembakaran kalori baik selama maupun setelah latihan. Ini dikenal sebagai konsumsi oksigen pasca-latihan (EPOC), di mana tubuh terus membakar kalori bahkan setelah sesi HIIT selesai.

Baca Juga:  Apa Itu Gol Olimpico? Begini Cara Mencetaknya

3. Peningkatan Kesehatan Kardiovaskular: Interval intensitas tinggi mendorong detak jantung Anda ke batas maksimum, memperkuat otot jantung dan meningkatkan efisiensinya. Ini dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan meningkatkan daya tahan kardiovaskular Anda secara keseluruhan.

4. Peningkatan Metabolisme: HIIT dapat meningkatkan metabolisme tubuh selama beberapa jam setelah latihan, membantu tubuh membakar kalori lebih baik bahkan setelah selesai berolahraga.

ADVERTISEMENT

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU

TERPOPULER